Sebagai seorang hamba maka kewajibannya adalah menghamba kepada Ilahi Rabbi. Buah dari penghambaan tersebut adalah melalui ungkapan syukur dalam setiap waktu dan setiap hal. Demikian penegasan Dekan FKIP Unisma, Dr. Hasan Busri, M.Pd. dalam sambutan melepas wisudawan FKIP Unisma semester Gasal Periode 59 di Hotel Radho Syariah Malang (Jumat, 20/4/2018).
Ungkapan rasa syukur itu disampaikan oleh Dr. Hasan Busri karena lulusan FKIP Unisma akan menerima ijazah yang sudah tertera dalam Nomor Ijazah Nasional (NINA). Artinya adalah ijazah yang diperoleh wisudawan aman dan diterima oleh semua pihak. Tegas Dr. Hasan.
Selain rasa syukur yang mendalam, Dekan FKIP berpesan kepada seluruh wisudawan sejumlah 57 wisudawan ini untuk menjadi humasnya FKIP Unisma. “Tegaskan pada diri kalian bahwa kalian bangga menjadi alumni FKIP.” Oleh karenanya jalin terus silaturrahim dengan FKIP Unisma. Dengan demikian para wisudawan akan terus mengembangkan dirinya karena lulus dari FKIP Unisma bukan akhir dari segalanya melainkan awal dari segala menjalakan hidup dan kehidupan. Papar Dr. Hasan Busri yang disambut gemuruh tepuh tangan undangan yang hadir.
Hadir dalam kesempatan ini Rektor Universitas Islam Malang, Prof. Dr. H. Maskuri, M.Pd. Dalam sambutannya Prof. Maskuri berpesan kepada seluruh wisudawan untuk membangun energy-energi positif dan membuang jauh-jauh energy negative. Selain itu Prof. Maskuri menegaskan bahwa menjadi alumni Unisma bukan bangga karena gedungnya yang tinggi, lingkungannya yang bersih, melainkan kebermanfaatan para alumni ditengah-tengah kehidupan masyarakat. Tegas Prof. Maskuri dengan gaya khas pidatonya.
Sementara itu, ketua pelaksana sekaligus Wakil Dekan bidang Kemahasiswaan, Muhammad Yunus, M.Pd. melaporkan jumlah wisudawan periode 59 ini sebanyak 57 wisudawan dengan komposisi Prodi PBSI sebanyak 16 orang, PMAT 20 orang dan PBI 21 orang.
Adapun Lulusan terbaik Prodi PBSI jatuh kepada Uni Sofiah dengan IPK 3.97 masa studi 7 semester. Uni Sofiah terpilih sebagai wisudawan terbaik tingkat universitas. Lulusan terbaik PMAT diberikan kepada Vella Oktavia Rahajeng P.R. dan Kamilal Husna dengan IPK 3.39 masa studi 9 semester. Dan lulusan terbaik PBI diberikan kepada Nilna Makholida Aza dengan IPK 3.72 masa studi 9 semester.
Kesempatan ini juga dimanfaatkan memberikan penghargaan kepada mahasiswa dan dosen berprestasi. Diantaranya adalah Fathorrohim sebagai mahasiswa berprestasi tingkat Unisma tahun 2018 dan Irsyadul Mahmudah dan Fatmasari Suryabhtari yang lolos PKM-PSH didanai oleh Kemesristekdikti atas bimbingan Ibu Dr. Sunismi, M.Pd. dan Bapak Abdul Halim Fathoni, M.Si.
